Mojokerto, sebuah kota bersejarah yang terletak di Provinsi Jawa Timur, Indonesia, adalah surga bagi para pencinta wisata sejarah dan alam. Setelah sebelumnya kita mengetahui tentang fakta unik Mojokerto, ternyata kota ini menawarkan berbagai pilihan tempat wisata di Mojokerto yang menggabungkan pesona bersejarah dengan keindahan alam yang menakjubkan. Salah satu daya tarik utama Mojokerto adalah Museum Trowulan, tempat Anda dapat mengintip masa kejayaan Kerajaan Majapahit melalui koleksi artefak bersejarahnya.
Selain itu, Mojokerto memiliki situs-situs arkeologi yang menarik seperti Candi Tikus dan Candi Jedong. Candi-candi ini menghadirkan keindahan arsitektur klasik dan ukiran-ukiran yang masih terjaga dengan baik. Anda juga dapat menikmati keindahan alam di Air Terjun Watu Lumpang dan Ranu Manduro. Untuk lebih lengkapnya simak beberapa tempat wisata di Mojokerto di bawah ini
Rekomendasi Tempat Wisata di Mojokerto Terkini
1. Candi Bajang Ratu
Candi Bajang Ratu adalah sebuah situs sejarah yang terletak di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit dan diperkirakan dibangun pada abad ke-14. Candi Bajang Ratu memiliki arsitektur yang sangat indah dan menjadi salah satu situs sejarah yang paling terkenal di Mojokerto.
Daya Tarik: Candi Bajang Ratu adalah sebuah situs candi Hindu yang dibangun pada abad ke-9 Masehi. Keunikan candi ini terletak pada arsitektur klasiknya yang indah dan ukiran-ukiran yang masih terjaga dengan baik.
Lokasi: Jalan Candi Tikus Nomor 9, Pelem, Temon, Trowulan, Mojokerto
Jam Operasional: Biasanya buka setiap hari dari pukul 08:00 hingga 17:00.
2. Bukit Watu Jengger
Bukit Watu Jengger adalah sebuah bukit yang terletak di Desa Sumberdadi, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Bukit ini memiliki pemandangan yang sangat indah, terutama saat matahari terbit dan terbenam. Di bukit ini juga terdapat banyak spot foto yang instagramable. Tiket masuk ke bukit ini sekitar Rp 5.000 per orang.
Daya Tarik: Bukit Watu Jengger adalah bukit batu kapur yang memiliki formasi batu-batu besar yang unik dan menawarkan pemandangan alam yang indah.
Lokasi: Kelurahan Tawangrejo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: Buka setiap hari, tetapi lebih baik mengunjunginya saat cuaca cerah.
3. Air Terjun Watu Lumpang
Air Terjun Watu Lumpang adalah sebuah air terjun yang terletak di Desa Sumberdadi, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 20 meter dan airnya yang jernih. Di sekitar air terjun juga terdapat banyak warung makan yang menyajikan makanan khas Jawa Timur. Tiket masuk ke air terjun ini sekitar Rp 5.000 per orang.
Daya Tarik: Air Terjun Watu Lumpang terletak di tengah hutan dan menawarkan pengalaman alam yang damai. Daya Tarik air terjun ini adalah suasana alamnya yang alami.
Lokasi: Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: Buka sepanjang hari, 07.00-16.00 WIB.
4. Gunung Penanggungan
Gunung Penanggungan adalah sebuah gunung yang terletak di Kecamatan Ngantang, Mojokerto. Gunung ini memiliki pemandangan yang sangat indah, terutama saat matahari terbit dan terbenam. Di gunung ini juga terdapat banyak satwa liar seperti monyet, kijang, dan burung. Tiket masuk ke gunung ini sekitar Rp 10.000 per orang.
Daya Tarik: Gunung Penanggungan adalah gunung berapi purba yang kini menjadi tempat ziarah dan objek wisata religi. Terdapat banyak candi, makam, dan situs bersejarah di lereng gunung ini.
Lokasi: Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: 24 jam.
5. Museum Trowulan
Museum Trowulan adalah sebuah museum yang terletak di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Museum ini berisi berbagai macam koleksi sejarah dari Kerajaan Majapahit, seperti arca, prasasti, dan benda-benda lainnya. Tiket masuk ke museum ini sekitar Rp 5.000 per orang.
Daya Tarik: Museum Trowulan adalah museum arkeologi yang memamerkan artefak-artefak dari zaman Kerajaan Majapahit. Daya Tarik museum ini adalah koleksi yang kaya akan sejarah Majapahit.
Lokasi: Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
Jam Operasional: Biasanya buka dari pukul 08:00 hingga 17:00.
6. Candi Jedong
Candi Jedong adalah sebuah situs sejarah yang terletak di Desa Jedong, Kecamatan Pungging, Mojokerto. Candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit dan diperkirakan dibangun pada abad ke-14. Candi Jedong memiliki arsitektur yang sangat indah dan menjadi salah satu situs sejarah yang paling terkenal di Mojokerto.
Daya Tarik: Candi Jedong adalah sebuah candi Hindu yang memiliki arsitektur yang menarik. Daya Tarik terletak pada ukiran dan relief yang masih terjaga dengan baik.
Lokasi: Kelurahan Lolawang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: Buka setiap hari dari pukul 08:00 hingga 17:00.
7. Ranu Manduro
Ranu Manduro adalah sebuah danau yang terletak di Desa Manduro, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Danau ini memiliki air yang jernih dan sejuk, sehingga cocok untuk berenang dan memancing. Di sekitar danau juga terdapat banyak warung makan yang menyajikan makanan khas Jawa Timur. Tiket masuk ke danau ini sekitar Rp 5.000 per orang.
Daya Tarik: Ranu Manduro adalah sebuah danau alami yang indah dengan pemandangan yang menakjubkan. daya tarik terletak pada keaslian danau ini.
Lokasi: Desa Manduro MG, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: Buka sepanjang hari.
8. Candi Tikus
Candi Tikus adalah sebuah situs sejarah yang terletak di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit dan diperkirakan dibangun pada abad ke-14. Candi Tikus memiliki arsitektur yang sangat indah dan menjadi salah satu situs sejarah yang paling terkenal di Mojokerto. Dengan tarif masuk Rp 5000 per orangnya
Daya Tarik: Candi Tikus adalah candi air yang unik karena digunakan untuk mandi suci. Daya Tarik candi ini terletak pada sistem perpipaan dan tata letaknya.
Lokasi: Jalan Raya Trowulan, Keluruhan Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: Buka setiap hari dari pukul 08:00 hingga 17:00.
9. Maha Vihara Mojopahit
Maha Vihara Mojopahit adalah sebuah vihara yang terletak di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Vihara ini merupakan salah satu vihara terbesar di Indonesia dan memiliki arsitektur yang sangat indah. Di vihara ini juga terdapat banyak patung-patung Buddha yang sangat besar. Tiket masuk ke vihara ini gratis.
Daya Tarik: Maha Vihara Mojopahit adalah kompleks kuil Budha yang indah dengan arsitektur yang mengesankan. Daya Tarik terletak pada patung-patung dan dekorasi kuil. Selain itu ada patung Buddha tidur raksasa didalamnya
Lokasi: Kelurahan Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: Buka setiap hari dari pukul 08:00 hingga 17:00.
10. Bukit Kayoe Putih
Bukit Kayoe Putih adalah sebuah bukit yang terletak di Desa Sumberdadi, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Bukit ini memiliki pemandangan yang sangat indah, terutama saat matahari terbit dan terbenam. Di bukit ini juga terdapat banyak spot foto yang instagramable. Tiket masuk ke bukit ini sekitar Rp10.000 untuk dewasa dan Rp5.000 untuk anak-anak.
Daya Tarik: Bukit Kayoe Putih adalah bukit dengan pemandangan indah dan hutan pinus yang menawan. Daya Tarik terletak pada pemandangan matahari terbenam yang spektakuler.
Lokasi: Area Hutan, Hutan, Kec. Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Jam Operasional: 09.00-21.00 WIB
Oleh-Oleh Khas Mojokerto
Berikut adalah beberapa oleh-oleh khas Mojokerto yang bisa menjadi pilihan saat berkunjung ke kota ini:
- Kue Putu: Kue tradisional ini terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan gula merah dan kemudian dikukus. Kue Putu biasanya dijual di pasar tradisional dan mudah ditemukan di Mojokerto.
- Kripik Tempe: Kripik tempe adalah camilan yang terbuat dari tempe yang diiris tipis dan kemudian digoreng. Rasanya gurih dan renyah, dan biasanya dijual dalam kemasan kecil yang cocok untuk oleh-oleh.
- Onde-Onde: onde onde Mojokerto terkenal dengan rasa manis. Biasanya dijual dalam kemasan besar dan cocok untuk dibagikan sebagai oleh-oleh.
- Kacang Telur: Kacang telur adalah camilan yang terbuat dari kacang tanah yang digoreng dengan tepung dan telur. Rasanya gurih dan renyah, dan cocok untuk dibawa sebagai oleh-oleh.
- Bakpia: Bakpia adalah kue tradisional yang terbuat dari tepung terigu dan diisi dengan kacang hijau atau kacang merah. Bakpia Mojokerto terkenal dengan rasa manisnya dan biasanya dijual dalam kemasan kecil yang cocok untuk oleh-oleh.
Selain oleh-oleh di atas, Mojokerto juga terkenal dengan kuliner lain seperti sate kambing, nasi pecel, dan soto ayam. Jadi, jangan lupa mencicipi berbagai kuliner khas Mojokerto saat berkunjung ke kota ini!
Rencanakan Perjalanan ke Tempat Wisata di Mojokerto
Oke, tadi adalah beberapa tempat wisata di Mojokerto yang dapat Anda kunjungi ketika akan melakukan perjalanan ke kota ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengetahu berbagai peninggalan sejarah mulai dari Kerajaan Majapahit. Tentu akan memberikan pengalaman yang tidak terlupakan untuk Anda. Selain Anda mengetahui dan menambah wawasan tentang sejarah panjang Indonesia mulai dari zaman kerajaan, tentu wisata – wisata alam lainnya juga tidak kalah untuk dikunjungi.
Jangan lupa juga untuk menggunakan berbagai layanan dari travel Altha Rent yang menyediakan bermacam-macam armada seperti hiace Mojokerto, dan lainnya. Agar perjalanan Anda tetap nyaman dan berkualitas. Segera rencanakan perjalanan dan wisata Anda bersama dengan kami, dan konsultasikan keinginan serta kebutuhan Anda agar sesuai dengan preferensi Anda. Selamat berlibur!