hutan mangrove jakarta

hutan mangrove jakarta

Rate this post

5 Daya Tarik Taman Wisata Alam Hutan Mangrove Jakarta

Jakarta memang terkenal sebagai kota metropolitan dengan deretan gedung pencakar langit yang berdiri megah. Tapi, ibukota Indonesia ini juga punya wisata alam yang begitu epik lho! Salah satunya adalah taman wisata hutan mangrove yang berada di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

Di sana Anda bisa menggunakan angkutan sewa mobil jakarta mempelajari berbagai variasi tanaman sambil bermain wahana dan menikmati udara sejuk. Memangnya, apa yang dimaksud dengan hutan mangrove? Apa saja manfaat dari hutan mangrove? Dan ada apa saja di hutan mangrove? Simak ulasannya berikut ini.

Sekilas Tentang Hutan Mangrove

Hutan mangrove merupakan ekosistem hutan dengan karakteristik tanaman yang mampu hidup di daerah berkadar garam tinggi. Jenis hutan ini biasanya ditumbuhi tanaman kayu di sepanjang garis pantai. Tujuannya yaitu untuk mencegah abrasi dan membantu manusia mendapatkan iklim terbaik.

Hutan mangrove Angke Kapuk ini sendiri bukan sekadar wilayah konservasi, tapi juga menjadi destinasi wisata yang dibuka untuk umum. Sehingga para pengunjung bisa menikmati berbagai aktivitas menarik untuk melepas penat dan belajar tentang ekosistem hutan.

Yang mana, Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk memiliki berbagai jenis mangrove yang dilestarikan. Mulai dari tanaman bakau, api-api, bidara, cantinggi, warakas, serta buta-buta. Di sana juga memiliki beragam jenis rawa, seperti beluntas, dadap, flamboyan, kedondong laut, dsb.

Baca Juga :  Kota Tua Jakarta 2023

Alamat dan Rute Menuju Lokasi

Bisa menggunakan sewa hiace jakarta dengan menuju lokasi. Mungkin, Anda bertanya-tanya, hutan mangrove itu dimana? Di Kota Jakarta, Anda bisa menemukannya di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Lebih tepatnya berada di Jalan Garden House nomor 4, Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan.

Rute menuju lokasi tersebut sangatlah mudah, karena letaknya tak jauh dari pusat kota. Anda bisa menjangkaunya menggunakan kendaraan pribadi maupun umum dengan rute berikut:

  • Jika menggunakan Transjakarta, pilih koridor 9A menuju Pinang  Ranti, kemudian turun di halte Pluit Village Mall. Kemudian, Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan angkot merah jurusan Grogol-Angke yang memiliki kode B01. Nantinya turun di pintu masuk wisata mangrove.
  • Jika naik bus dari terminal blok M, pilih bus jurusan Blok M-Muara Angke yang biasanya turun di depan Mega Mall Pluit. Setelah itu, Anda bisa naik angkot merah dan turun di kawasan Jalan Mandara. Kemudian naik angkot merah lagi menuju wisata mangrove.
  • Jika naik kendaraan pribadi, rute tercepat yang bisa Anda pilih yaitu melalui jalan tol dalam kota. Kemudian, keluar di tol pluit dan menuju ke Jalan Muara Karang. Nanti tinggal ikuti petunjuk di jalan dan Anda akan sampai di kawasan PIK.

Daya Tarik

Destinasi wisata alam di Jakarta Utara ini punya banyak daya tarik istimewa yang tak boleh Anda lewatkan. Mulai dari pengalaman menanam pohon mangrove, sensasi naik perahu di tengah hutan bakau, serta menikmati sunset dan berfoto ria. Berikut beberapa daya tariknya selengkapnya.

  • Bisa Belajar Menanam Mangrove 

Ingin mengajarkan pentingnya menjaga lingkungan hidup kepada anak-anak atau murid sekolah? Anda bisa mengajaknya berwisata ke hutan ini dan mengikuti kegiatan penanaman pohon bakau secara mandiri atau berkelompok. 

Baca Juga :  7 Daya Tarik Gembira Loka Zoo yang Bikin Liburan Keluarga Semakin Seru

Nantinya, Anda akan dipandu tentang bagaimana cara menanam dan merawat pohon bakau, serta mempraktekkannya secara langsung. Jika ingin menambahkan papan kayu bertuliskan nama Anda juga bisa. Sehingga Anda bisa menemukan pohon yang Anda tanam itu saat berkunjung lagi kesana.

  • Hunting Foto

Hutan bakau ini mempunyai pemandangan alam yang sangat indah, sehingga bisa menjadi latar belakang foto yang begitu estetik. Di sana juga terdapat beberapa spot foto favorit yang biasa digunakan pengunjung berfoto. Salah satunya yaitu panorama lorong hutan bakau yang epik.

Akan tetapi, para pengunjung hanya diperbolehkan mengambil foto atau video menggunakan kamera ponsel. Jika membawa kamera DSLR, go-pro, drone, serta peralatan fotografer profesional lainnya, maka Anda akan perlu membayar biaya tambahan.

  • Naik Perahu Menyusuri Danau

Bosan berfoto ria sambil berjalan kaki? Tenang saja, Anda bisa bisa menyewa perahu dan menyusuri danau yang dikelilingi tanaman bakau. Liburan pun terasa lebih seru dan menyenangkan. Selain belajar mendayung, Anda juga bisa mengabadikan momen naik perahu melalui foto atau video.

Sebaiknya sewa perahu berbarengan mulai 4-6 orang agar biayanya lebih hemat. Karena untuk satu perahu dayung, Anda perlu membayar mulai Rp100.000. Lagi pula, naik perahu rame-rame tentu lebih menyenangkan daripada mendayung sendirian.

  • Menikmati Panorama Sunset yang Indah

Kawasan objek wisata kepulauan seribu dan mangrove ini terletak di dekat sebuah pantai, sehingga pengunjung bisa menyaksikan indahnya pemandangan matahari terbenam lebih jelas. Apalagi, di sana juga terdapat sebuah menara yang bisa dinaik untuk melihat panorama sunset dari ketinggian.

Ditambah lagi dengan rerimbunan pepohonan hijau disertai kicau burung bersahutan semakin menambah suasa liburan yang syahdu.  Anda bisa menikmati pesona alam yang begitu tenang dan terbebas dari segala hiruk pikuk kota Jakarta dan kesibukan sehari-hari.

  • Bermalam di Tengah Hutan

Daripada langsung pulang, sebaiknya Anda sekeluarga bermalam sejenak di kawasan wisata ini. Di sana terdapat deretan villa dan pondok-pondok kecil yang bisa disewa dengan harga terjangkau. Bangunannya sangat nyaman untuk bersantai dan rehat sebelum pulang keesokan hari.

Baca Juga :  5 Tempat Wisata Magelang Destinasi Populer dan Pilihan Lain

Jika ingin berkemah di tengah hutan juga bisa. Karena di taman wisata mangrove ini juga dilengkapi area perkemahan yang lumayan luas. Anda pun bisa menikmati serunya berpetualang dan merasakan sensasi tidur di alam terbuka hijau yang sejuk.

Fasilitas

shuttle jakarta semarang Fasilitas untuk menunjang kenyamanan pengunjung di objek wisata alam ini lumayan lengkap, diantaranya:

  • Toilet yang bersih
  • Mushola untuk tempat beribadah
  • Deretan warung, kafe, dan tempat makan
  • Tempat beristirahat
  • Area parkir yang luas untuk motor, mobil, dan bus
  • Area perkemahan
  • Villa dan kamar penginapan

Harga Tiket Masuk

kontak masuk ke Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk sangatlah terjangkau. Nantinya Anda perlu membayar biaya tambahan jika ingin menikmati berbagai wahana yang disediakan. Jika berencana melakukan sesi pemotretan di sana juga bisa. Berikut rincian biayanya:

  • Tiket Masuk

  • Tiket masuk anak-anak (weekday): Rp15.000,-
  • Tiket masuk anak-anak (weekend): Rp20.000,-
  • Tiket masuk dewasa (weekday): Rp30.000,-
  • Tiket masuk dewasa (weekend): Rp35.000,-
  • Tiket masuk turis mancanegara (weekday): Rp150.000,-
  • Tiket masuk turis mancanegara (weekend): Rp170.000,-
  • Biaya Parkir

  • Biaya parkir motor: Rp5.000,-
  • Biaya parkir mobil: Rp10.000,-
  • Biaya parkir bus: Rp50.000,-
  • Tarif Wahana

  • Speed boat (6 orang): Rp350.000,- 
  • Perahu dayung (4 orang): Rp100.000,- 
  • Sepeda air kodok: Rp100.000,- 
  • Perahu kano: Rp.100.000,-
  • Penanaman Pohon

  • Penanaman mangrove: Rp150.000 / pohon
  • Penanaman nostalgia: Rp500.000/paket
  • Kegiatan Pemotretan

  • Mulai dari Rp1.500.000 

Hutan Mangrove Angke Kapuk bisa menjadi destinasi wisata yang menarik untuk melepas penat di akhir pekan nanti. Supaya perjalanan terasa lebih menyenangkan, sebaiknya sewa travel berkualitas  dari Altha Rent. Kami menyediakan berbagai pilihan mobil dengan harga paling hemat untuk Anda. 

 

Index